Peluang Usaha Sampingan Karyawan – Karyawan kantor berbisnis? Sudah tidak asing lagi. Banyak alasan kenapa orang yang sudah bekerja juga perlu memiliki bisnis sampingan. Bisa karena gaji pas-pasan, punya impian yang lebih besar, butuh dana tambahan, persiapan pensiun dini, ketidakpastian jenjang karir dan sebagainya.
Keuntungan Memiliki Usaha Sampingan bagi Karyawan
Memiliki usaha sampingan merupakan solusi atas kebutuhan ekonomi di masa mendatang. Dengan menjalankan bisnis sampingan memberikan banyak keuntungan bagi karyawan. Lebih fleksibel mengelola uang. Untuk yang masih lajang hasil dari usaha sampingan bisa digunakan untuk kebutuhan hiburan.
Misalnya bisa sering-sering traveling ke luar negeri atas biaya sendiri. Membeli gadget seri terbaru dan kendaraan pribadi sesuai passion. Untuk menunjang perawatan diri serta penampilan. Usaha sampingan yang dijalankan bisa menghindari hutang. Misalnya ketika akan melangsungkan pernikahan.
Saat ini biaya pernikahan apalagi di kota besar terbilang mahal. Jika sudah memiliki penghasilan dari usaha yang dijalankan disela kesibukan kantor, maka tidak perlu berhutang untuk keperluan tersebut. Persiapan pernikahan lebih matang dan cepat karena menggunakan dana pribadi.
Penghasilan sampingan dari bisnis sendiri bisa untuk menambah tabungan. Memiliki tabungan tentu menjadi jaminan kesejahteraan bagi siapa saja terutama karyawan. Jika diperhatikan, masa pandemi covid-19 melahirkan permasalahan ekonomi baru. Dimana banyak sekali perusahaan memutuskan hubungan kerja secara sepihak.
Jika memiliki tabungan, diri menjadi lebih siap jika suatu saat terkena PHK. Sudah menjadi rahasia umum bahwa pada dasarnya generasi milenial sulit sekali menabung. Kebutuhan gaya hidup tidak diimbangi dengan besarnya gaji. Tidak heran jika semakin sedikit anak muda jaman sekarang sulit memiliki rumah pribadi.
Padahal rumah adalah salah satu kebutuhan pokok. Jika memiliki usaha sampingan, hasilnya bisa digunakan untuk membeli rumah. Memiliki usaha sampingan artinya menyiapkan masa tua yang sejahtera. Khususnya bagi karyawan swasta yang tidak mendapat uang pensiun setelah selesai masa kerja.
Jika sejak menjadi karyawan sudah memiliki penghasilan sampingan, lebih tenang ketika memasuki masa pensiun. Sudah ada bisnis yang berjalan serta menghasilkan pasif income secara rutin untuk berbagai keperluan. Sehingga hal tersebut akan membuat masa tua lebih nyaman.
Baca Usaha di Luar Negeri yang Belum Ada di Indonesia
Tips Berjualan ala Karyawan Kantor
Menjadi karyawan kantor berarti memiliki banyak koneksi. Pergaulan luas karena berhubungan dengan banyak orang. Baik teman kantor, klien, atau orang-orang yang sering ditemui pada saat perjalanan menuju dan pulang dari kantor. Orang-orang di sekitar ini menjadi pasar yang potensial.
Memanfaatkan kedekatan hubungan dengan relasi untuk promosi produk menjadi lebih mudah. Berjualan bisa dimulai dari dalam kantor. Tips ini paling mudah dan terbukti efektif meningkatkan angka penjualan. Misalnya berjualan masker medis, dimana setiap orang membutuhkannya saat ini. Promosikan melalui rekan kerja satu ruangan terlebih dahulu.
Bisa secara langsung menawarkan, bisa juga memanfaatkan box kecil dengan cara diletakkan di salah satu sudut ruangan. Jika menjual produk makanan lebih mudah lagi. Bisa menawarkan langsung, menggunakan lokasi khusus di dalam ruangan namun dengan seizin atasan langsung agar tidak mengganggu.
Atau menitipkannya di kantin kantor. Misalnya menjual kue khas daerah masih jarang didapatkan di kota tempat bekerja. Produk ini lebih unik dan mudah menarik perhatian konsumen. Menjual produk makanan bisa bekerja sama juga dengan pihak kantor. Tawarkan fasilitas pemesanan untuk acara-acara kantor.
Misalnya ulang tahun kantor, serah terima jabatan, pengakraban karyawan, buka bersama dan sebagainya dimana selalu membutuhkan catering minimal snack ringan. Beri layanan khusus misalnya bonus souvenir menarik. Dengan begitu keuntungan lebih pasti dan mudah didapatkan.
Selain berjualan di lingkungan kantor, manfaatkan sosial media. Karyawan kantor tentu sering berhubungan dengan dunia luar termasuk secara daring. Misalnya dengan karyawan cabang lain di luar kota atau luar Pulau, juga koneksi dengan Head Office.
Peluang Usaha Madu dengan Modal Terjangkau dan Untung Berlipat
List pertemanan dalam sosial media yang dimiliki bisa dijadikan target pasar berikutnya setelah teman-teman kantor. Hanya saja salah satu pertanyaan yang sering muncul kemudian adalah bagaimana memulai usaha dengan modal terjangkau? Tidak perlu memikirkan usaha hits kekinian yang umumnya membutuhkan biaya produksi besar.
Bisa memulai dari kebutuhan sekitar contohnya nutrisi atau suplemen penambah imunitas. Produk semacam ini lebih bisa bertahan lama, akan selalu dibutuhkan karena berhubungan dengan kesehatan tubuh. Madu adalah salah satu suplemen yang dapat membantu menjaga kesehatan.
Selain itu, madu juga bisa mempercepat pemulihan setelah sakit, menambah imunitas, dan secara langsung meningkatkan produktivitas. Karyawan juga membutuhkan suplemen supaya kondisi tubuh tetap prima. Sehingga teman-teman kantor pasti akan sangat terbuka dengan produk suplemen ini. Penjualan menjadi lebih mudah karena madu tidak bisa busuk.
Berbeda dengan jenis produk kuliner lainnya yang memiliki masa simpan dan kadaluarsa. Madu merupakan hasil dari alam dengan kaya vitamin C, mengandung fruktosa dan berbagai nutrisi lainnya. Madu adalah satu-satunya bahan makanan terbilang tidak bisa busuk meski disimpan dalam waktu yang lama.
Namun harus dipastikan kemurniannya, agar kualitasnya benar-benar terjaga. Karena dijual dalam bentuk murni, tidak banyak modal yang harus dikeluarkan. Madu tidak perlu pengolahan secara khusus. Cukup disaring dari sumbernya kemudian ditampung dalam kemasan tertentu. Lebih terjangkau dari sisi modal namun keuntungannya menjanjikan.
Seperti yang kita tahu selama ini, madu selalu dijual dengan harga relatif tinggi terutama madu asli. Budidaya lebah penghasil madu juga terbilang mudah. Cukup memanfaatkan lahan yang dimiliki di sekitar rumah. Tidak banyak perawatan khusus dibutuhkan jadi tidak mengganggu rutinitas harian sebagai karyawan kantor.
Cukup dikontrol tiap 2 minggu sekali untuk menjaga kebersihannya itu sudah lebih dari cukup dalam menjalankan bisnis ini. Supaya lebah dapat dijadikan sebagai bahan penjualan ini bisa tetap produktif untuk jangka panjang dan kualitas madu yang dihasilkan juga semakin maksimal.
Sumber : Grosir madu asli